Makalah sejarah Kebun Raya Cibodas

13:03 0 Comments


PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Objek wisata di Indonesia telah mulai dikembangkan secara luas. Objek wisata alam di Indonesia terdiri atas wisata darat dan pegunungan, wisata sejarah serta wisata laut dengan berbagai keanekaragaman hayati yang ada di dalamnya. Pariwisata di Indonesia telah tumbuh dan berkembang lebih baik dan lebih pesat. Hal ini tidak lepas dari peran serta masyarakat dalam pengembangan pariwisata.
Pengembangan pariwisata di arahkan untuk terwujudnya pemerataan pendapatan dan pemerataan kesempatan berusaha. Meningkatkan sektor pariwisata akan membuka lowongan pekerjaan dsn kesempatan usaha meningkatkan pendapatan masyarakat dan pemerintah akan mendorong sektor yang terkait lebih berkembang.
Pariwisata tidak hanya menjual pandangan dan keindahan alam tetapi juga menjual citra. Semakin baik tingkat pelayanan yang diberikan maka semakin baik pula wisata dari waktu ke waktu tidak tetap. Berdasarkan data yang terdapat pada masa lampau yang di analisis dengan menggunakan cara-cara tertentu dapat diketahui ramalan jumlah pengunjung di masa yang akan datang.

1.2. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Sejarah berdirinya Kebun Raya Cibodas?
2. Apakah Fasilitas yang tersedia di Kebun Raya Cibodas?
3. Bagaimana Pelayanan dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas?
3. Apakah Daya Tarik dari Kebun Raya cibodas?


1.3. Tujuan Penulisan
1. Mengetahui Sejarah Kebun Raya Cibodas
2. Mengetahui Fasilitas  yang tersedia di Kebun Raya Cibodas
3. Mengetahui Pelayanan dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas
3. Menambah wawasan tentang alam
4. Mengetahui pentingnya merawat lingkungan
5. Mengetahui salah satu wisata alam

















BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Kebun Raya Cibodas

Didirikan pada tanggal 11 April 1852 oleh Johannes Ellias Teijsmann, seorang kurator Kebun Raya Bogor pada waktu itu, dengan nama Bergtuin te Tjibodas (Kebun Pegunungan Cibodas). Pada awalnya dimaksudkan sebagai tempat aklimatisasi jenis-jenis tumbuhan asal luar negeri yang mempunyai nilai penting dan ekonomi yang tinggi, salah satunya adalah Pohon Kina (Cinchona calisaya). Kemudian berkembang menjadi bagian dari Kebun Raya Bogor dengan nama Cabang Balai Kebun Raya Cibodas. Mulai tahun 2003 status Kebun Raya Cibodas menjadi lebih mandiri sebagai Unit Pelaksana Teknis Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas di bawah Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor dalam kedeputian Ilmu Pengetahuan Hayati Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia(LIPI).
Lokasi Kebun Raya Cibodas – LIPI berada di kaki Gunung Gede dan Gunung Pangrango pada ketinggian kurang lebih 1.300 – 1.425 meter di atas permukaan laut dengan luas 84,99 hektar. Temperatur rata-rata 20,06 °C, kelembaban 80,82 % dan rata-rata curah hujan 2.950 mm per tahun. Kebun Raya Cibodas merupakan tempat yang nyaman untuk beristirahat sambil menikmati keindahan berbagai jenis tumbuhan yang berasal dari Indonesia dan negara-negara lain. Kebun Raya Cibodas berjarak ±100 KM dari Jakarta dan ± 80 KM dari Bandung.
Lebih dari satu setengah abad  yang lalu, tepatnya pada tahun 1852, dicibodas Singdanglaya Cianjur, ditanam pohon kina (Cichona calisaya Wedd) yang pertama di Indonesia. Penanaman kina tersebut dilakukan oleh Johannes Ellias Teysmann yang ketika itu sebagai Hortulanus pada ‘s Lands Plantentuin te Buitenzorg (sekarang bernama Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor – LIPI)
Lokasi tersebut pada mulanya merupakan bagian dari Kebun Raya  Bogor sebagai areal aklimatisasi (penyesuaian iklim) untuk jenis-jenis tanaman yang didatangkan dari luar negeri yang tidak dapat tumbuh baik di Bogor. Kemudian areal aklimatisasi tersebut dikembangkan menjadi Kebun Botani yang diberi nama Bergtuin te Tjibodas atau Kebun Pegunungan Cibodas.
Johannes Ellias TeysmannSesuai dengan surat keputusan Ketua LIPI pada tanggal 17 Januari 1987 Nomor 25/KRP/D.5/87, kebun tersebut akhirnya diberi nama Cabang Balai Kebun Raya Cibodas.
Memasuki Milenium tahun 2000, cabang Balai Kebun Raya Cibodas menyelenggarakan peringatan hari jadinya yang ke-148, peringatan hari jadi ini dilakukan untuk yang pertama kalinya karena sebelumnya tidak diketahui secara pasti hari berdirinya kebun raya tersebut. Untuk mendapatkan kepastian siapa pendirinya, tanggal, bulan dan tahun berdirinya, maka Dr. Dedy Darnedi Kepala UPT Balai Konservasi tumbuhan kebut raya –LIPI pada tanggal 13 Maret 1999 telah membentuk tim penelusuran sejarah kebun raya cibodas dan purwodadi melalui surat keputusan Nomor 457/II.1.06/KS/99. Tim tersebut diketuai oleh Dr. Soetomo Soerohaldoko, sekretaris Dr. B. Paul Naiola yang beranggotakan Dr. Rusjdi E. Nasution, Sarkat Danimiharja, M.Sc, Drs. R. Subekti Purwantoro dan Sudjati Budi Susetyo, B.Sc, Ny Kinarti Aprilani Soegiarto, B.Sc, ditunjuk sebagai nara sumber utama tim tersebut kemudian didukung oleh tim penunjang dari Kebun Raya Cibodas sesuai Surat Keputusan Cabang Balai Kebun Raya Cibodas tanggal 26 November 1998 Nomor 761/II.1.06.01/IF/1998.
Penelusuran sejarah dilakukan melalui kajian pustaka dari Perpustakaan Kebun Raya Cibodas, Perpustakaan Kebun Raya Bogor, Perpustakaan Nasional dan Arsip Nasional. Disamping itu informasi dikumpulkan pula dari Pusat Penelitian Kina dan The di Gambung dan Cinyiuran, Rijksherbarium Leiden serta para mantan pimpinan Kebun Raya Cibodas.
Tanggal 11 April 1852 disimpulkan sebagai hari berdirinya Kebun Raya Cibodas. Karena pada tanggal tersebut bibit kina dari negeri Belanda yang akan ditanam di Pasir Tjibodas (Kebun Raya Cibodas) tiba di Kebun Raya Bogor.Pohon Kina Cibodas. Penanaman kina di Cobodas tersebut mempunyai nilai menumental yang hakiki. Cibodas telah mencatat sejarah perkinaan di Indonesia. Kina yang ditanam pada tahun 1852 di Cibodas, disusul penanaman kedua pada tahun 1854 oleh Justus Karl Hassakari merupakan cikal balal perkebunan kina di Indonesia.
Banyak artikel tentan Kebun Raya Cibodas yang telah mengangkat kekayaan keanekaragaman hayati, juga keindahan panorama alamnya yang mempesona dengan sentuhan landskap karya Teysmann yang masih dapat disaksikan hingga sekarang. Dr. F.W Went ahli fisikologi tumbuhan, penemu auksin sebagai hormone pada tumbuhan (mantan Kepala Laboratorium Treub) dalam tulisannya tahun 1945 yang berjudul “a Naturalist’s Paradise” seri The Tjibodas Biological Station and Forest Reserve, mengungkapkan secara puitis kesannya tentang Cibodas If Paradise Still exists on earth, Tjibodas must have been part of it (seandainya ada surga dimuka bumi ini, maka Cibodas pastilah bagian daripadanya).

2.2 Fasilitas yang tersedia di Kebun Raya Cibodas
Berbagai fasilitas tersedia di kawasan Cibodas, mulai dari lapangan parkiryang luas untuk menampung puluhan kendaraan roda empat maupun bus, ruang informasi yang dilengkapi dokumentasi Wahana Wisata Cibodas, areal bermain anak-anak, mushola, MCK umum, shelter, pendopo, teater alam terbuka, dan camping ground seluas 3 hektar yang dapat menampung 200 tenda.
Kebun Raya Cibodas berdekatan dengan beberapa tempat wisata lainnya. Bersebelahan dengan Kebun Raya Cibodas terdapat Bumi Perkemahan Mandala Kitri yang dikelola oleh Pramuka. Tersedia juga lapangan golf, Bandung Asri Mulya.Di bumi perkemahan Mandalawangi yang dikelola oleh Perum Pehutani tampak sebuah patung dinosaurus, yang memberikan gambaran atau peringatan agar kelestarian hutan ini janganlah sampai musnah seperti binatang purba yang tinggal sejarah tersebut.
Disamping itu, Kebun Raya Cibodas juga berdekatan dengan Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango. Kebun Raya Cibodas (KRC) dimaksudkan sebagai tempat koleksi ex situ (di luar habitat) bagi tumbuh-tumbuhan tropis basah dataran tinggi. Termasuk dalam koleksinya adalah berbagai jenis pohon besar yang dilindungi seperti tusam dan tumbuhan runjungtumbuhan paku pegunungan, hutan kaliandra, hutan alam dan terdapat pua air terjun. Dari pintu masuk ke lokasi air terjun berjarak 750 meter.
Untuk memanjakan Para pengunjung Kebun Raya Cibodas menambahkan Fasilitas-fasilitas untuk parapengunjung sekalian di antaranya:
  1. Out Bound
Paket fun games, outing, paint ball, family gathering.
  1. Guesthouse
    Terdapat dua guesthouse yang dapat di sewa pengunjung yaitu Sakura terdapat 5 kamar dan Medinila dengan 9 kamar.
  2. Ada juga fasilitas berkuda, kantin, lokasi pemotretan prewedding dan lokasi untuk Shooting video klip, sinetron, film, dan iklan.

2.3 Pelayanan dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas
Pelayanan merupakan suatu usaha yang dilakukan Kebun Raya Cibodas untuk memberikan kemudahan kepada pengunjung dalam rangka mewujudkan kebutuhannya selama berada di Kebun Raya Cibodas. Pelayanan yang dilakukan Kebun Raya Cibodas diantaranya:
  1. Pelayanan Tiket
Sesuai dengan PP Nomor 106 tahun 2012 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, untuk tarif tiket masuk Kebun Raya Cibodas sebesar Rp 9.500,- per orang, Tiket kendaraan roda dua Rp 5.000,- per motor dan tiket kendaraan roda empat Rp 16.000,- per mobil. Semua tiket tersebut sudah termasuk asuransi jasa raharja putera. Untuk hari kerja, kendaraan roda dua dan roda empat dapat dibawa masuk keliling kebun raya hanya saja untuk tanggal merah kendaraan roda dua tidak bisa dipakai keliling masuk kebun raya. Harga tiket tersebut berlaku untuk hari kerja dan hari libur dan untuk wisatawan domestik maupun wisatawan asing harganya tetap sama.
2.   Pemanduan
Kebun Raya Cibodas juga menyediakan jasa pemanduan bagi wisatawan baik asing maupun domestik. Jasa pemanduan ini juga meliputi anak sekolah, mahasiswa maupun masyarakat umum. Jenis tarif dan harga pemanduan sesuai dengan PP Nomor 106 tahun 2012 sebagai berikut:
-          Pemanduan Pelajar 91-20 orang) Rp 30.000,- Per Jam
-          Pemanduan Domestik (1-20 orang) Rp 35.000,- Per jam
-          Pemanduan Domestik (> 20 orang) Rp 50.000,- Per jam
-          Pemanduan Asing (1-20 orang) Rp 50.000,- Per jam
-          Pemanduan asing (> 20 orang) Rp 75.000,- Per jam
3.   Shooting sinetron, film, iklan, dan lain-lain
Selain digunakan sebagai tempat wisata, Kebun Raya Cibodas juga banyak diminati oleh para Production House untuk melakukan kegiatan shooting, diantaranya shooting iklan, sinetron, video klip dan sebagainya.
Adapun tarif izin kegiatan shooting sesuai dengan PP Nomor 106 tahun 2012 adalah sebagai berikut:
-  Pengambilan shooting sinetron ( 15 mobil + 25 orang) Rp 3.500.000,-                      per hari
-  Pengambilan shooting iklan (20 mobil + 30 orang) Rp 6.000.000,- per hari
- Pengambilan shooting video klip (120 mobil + 20 orang) Rp 2.000.000,- per     hari
-  Pengamnilan shooting film dokumentasi Rp 1.500.000,- Per hari
-  Pengambilan shooting film pendidikan Rp 1.500.000,- Per hari
4.   Pemotretan
Selain sebagai lokasi untuk kegiatan shooting, Kebun Raya Cibodas juga dipilih sebagai tempat untuk kegiatan pemotretan baik itu untuk komersial maupun non komersial. Selama ini Kebun Raya Cibodas banyak digunakan untuk pemotretan pre wedding karena banyak lokasi yang menarik untuk pemotretan tersebut. Adapun tariff pemotretan sesuai dengan PP Nomor 106 tahun 2012 adalah sebagai berikut:
-          Pemotretan non komersial Rp 1.000.000,- Per hari
-          Pemotretan komersial Rp 2.000.000,- Per hari
5.   Sewa gedung pertemuan
Bagi para pengunjung yang ingin melakukan pertemuan ataupun rapat sambil menikmati suasana Kebun Raya Cibodas maka kami menyediakan gedung pertemuan dengan kapasitas 200 orang dengan fasilitas sound system didalamnya. Dapun tariff penyewaan gedung pertemuan tersebut sesuai PP Nomor 106 tahun 2012 adalah Rp 2.500.000,- Per 8 jam dengan kapasitas 200 orang. Harga tersebut belum termasuk harga tiket masuk Kebun Raya Cibodas.


6.  Guest house
Bagi para pengunjung yang ingin menginap dan bermalam di Cibodas, kami juga menyediakan guest house dengan berbagai kapasitas. Adapun guest house yang kami sediakan adalah sebagai berikut:
-          Medinilla (9 kamar dengan 18 tempat tidur) Rp 3.600.000,- Per hari
-          Sakura (5 kamar dengan 10 tempat tidur) Rp 2.000.000,- Per hari
-          Eucalyptus (1 kamar dengan 2 tempat tidur ) Rp 100.000,- Per hari
Harga tersebut belum termasuk harga tiket masuk Kebun Raya Cibodas.
7.  Galeri tanaman hias
Kebun Raya Cibodas juga memiliki galeri tanaman hias yang memperjual belikan berbagai tanaman hias dari yang mulai tanaman berukuran kecil hingga tanaman yang berukuran besar. Bagi anda yang hobi tanaman silahkan kunjungi galeri kami yang buka setiap hari dari jam 08.00 hingga jam 16.00 WIB.
8.   Bimbingan Siswa dan Mahasiswa
Bagi para siswa ataupun mahasiswa yang ingin melakukan kegiatan magang, PKL maupun penelitian, kami Kebun Raya Cibodas juga siap menerima untuk kegiatan tersebut, hanya cukup dengan mengirimkan surat permohonan yang di tujukan kepada Kepala UPT Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Cibodas – LIPI. Kami juga siap menyediakan pembimbing jika diperlukan. Unutuk kegiatan bimbingan pelajar/ mahasiswa sesuai dengan PP Nomor 106 tahun 2012 maka kegiatan bimbingan tersebut akan dikenakan biaya sebesar Rp 100.000,- per orang/ paket.
2.4 Daya Tarik Kebun Raya Cibodas
1.   Air Terjun Ciismun
Merupakan air terjun yang paling besar di antara seluruh air terjun yang ada di Kebun Raya Cibodas dengan ketinggian kurang lebih 30 meter. Gemericik air mancur yang keluar dengan derasnya akan menyambut pengunjung begitu melewati pintu gerbang Kebun Raya Cibodas. Puluhan ikan mas besar-besar yang menghuni kolam tepat di seberang pintu gerbang, seakan mengajak Anda untuk menikmati Kebun Raya Cibodas sepuas-puasnya.
  1. Hutan Alami Wornojiwo
30 % dari luas Kebun Raya Cibodas adalah hutan yang berguna sebagai daerah resapan air.
  1. Koleksi Paku-pakuan

Kebun Raya Cibodas memiliki koleksi sebanyak 74 jenis paku-pakuan dari seluruh Indonesia. Tumbuhan paku memiliki beberapa manfaat, diantaranya : obat-obatan, bahan makanan, dan media tanam.

  1. Bunga Bangkai (bunga reflesia)
Bunta khas bau bangkai yang di datangkan dari Jambi pada tahun 2000 telah berbunga, pada tahun 2003, 2007 dengan tinggi 3,17 meter dan tahun 2011 tinggi 3,2 meter.


  1. Taman Sakura
Ternyata banyak orang yang belum begitu mengetahui bahwa sesungguhnya sakura tidak hanya bisa dilihat di Jepang saja tetapi ternyata bisa ditanam, tumbuh dan bisa dilihat dengan sempurna di Indonesia khususnya di Kebun Raya Cibodas. Di kebun botani peninggalan Belanda ini,  sakura ternyata bisa berbunga 2 kali dalam satu tahun, yaitu sekitar bulan Januari-Februari dan Juli-Agustus, suatu hal yang sungguh menakjubkan. Bunga ini  mekarnya bisa bertahan sekitar 4 hari. Masa yang diperlukan sejak tumbuh kuncup hingga gugur bunga adalah sekitar 1 minggu. Bunganya yang begitu elok, cantik berwarna merah muda dengan semburat dengan warna putih membuat orang semakin penasaran dan semakin takjub.
  1. Rumah Kaca
Di rumah kaca yang berisi kaktus, Anda bisa melihat anggrek dan tanaman langka yang beraneka ragam. Ada hampir 4.000 contoh tanaman dari 350 jenis kaktus 360 jenis anggrek tersimpan di rumah kaca ini. Sebagai obyek wisata alam, Kebun Raya Cibodas, akan memanjakan. Anda beserta keluarga dengan keindahan alamnya. Udara sejuk, angin sepoi-sepoi dan kicauan burung akan membawa Anda ke alam khayalan yang tak terbayangkan sebelumnya.
  1. Taman Lumut
Sebagian besar lumut yang berada di Taman Lumut Kebun Raya Cibodas adalah lumut lokal yang tumbuh di sekitar kawasan Kebun Raya Cibodas. Sebagian lainnya diperoleh dari daerah Sumatra dan Kalimantan. alah satu tujuan dibuatnya taman lumut ini adalah untuk memperkuat fungsi dan tugas utama Kebun Raya Cibodas dalam bidang konservasi secara eks situ. Selain itu, taman ini dimaksudkan sebagai sarana pendidikan, penelitian, pengembangan, dan rekreasi sekaligus meningkatkan nilai konservasi keragaman jenis-jenis lumut dan apresiasi masyarakat terhadap keragaman lumut.
BAB IV
PENUTUP

3.1  KESIMPULAN

Kebun Raya Cibodas adalah salah satu tempat wisata alam yang terletak di Kompleks Hutan Gunung Gede PangrangoDesa Cimacan,PacetCianjur. Kebun Raya Cibodas ini didirikan pada tanggal 11 April 1852 oleh Johannes Ellias Teijsmann. Terdapat fasilitas sepertilapangan parkir, ruang informasi, areal bermain anak-anak, mushola, MCK umum, shelter, pendopo, teater alam terbuka. Dengan pelayanan yang ramah dan harga tiket masuk yang murah dan terjangkau. Sehingga daya tarik pengunjung untuk mengunjungi Kebun Raya Cibodas banyak setiap tahunnya, karena salah satu  tempat wisata alam yang paling cocok untuk dikunjungi.

3.2  SARAN

Pada saat ini hampir semua lahan di buat menjadi perumahan, gedung gedung tinggi, mall-mall, penginapan atau hotel khususnya di wilayah perkotaan. Sehingga berkurangnya lahan untuk pepohonan yang membuat lingkungan terasa sejuk dan dapat menghirup udara segar. Dengan cara kita berkunjung ke tempat wisata alam, barulah dapat menghirup udara segar dan melihat pemandangan hijau nan sejuk. Maka dari itu, pelihara lah alam dengan sebaik-baiknya. Agar ala mini tetap terjaga dan terpelihara keindahannya.





DAFTAR PUSTAKA



Buku Sejarah Kebun Raya Cibodas – LIPI

Katalog Kebun Raya Cibodas 2013

Pikiran Rakyat













LAMPIRAN

Pintu Masuk                                                     Guesthouse
Air Mancur                                                       Taman Lumut
Air Terjun                                                         Bunga   Bangkai


Rumah Kaca                                                    Taman Sakura
Jalan Air                                                           Kolam Bunga Teratai
Taman Kebun Raya Cibodas

Unknown

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard. Google

0 comments: